Haleluya para pemenang dalam Kristus,
Salam Kemenangan Iman!
Pribadi yang ANAGKAZO adalah pribadi yang memaksakan kebenaran Firman Tuhan, baik kepada diri sendiri dan orang lain.
Seperti orang tua yang tidak tinggal diam ketika anaknya sakit melainkan dengan segera memberikan obat, demikian juga anak Tuhan yang ANAGKAZO tidak berdiam diri ketika menyaksikan jiwa-jiwa "terjun" kedalaman neraka kekal, anak Tuhan perlu sekali dengan segera bersaksi dan memberitakan keselamatan kepada orang-orang yang belum diselamatkan.
Tentu tidak ada orang tua yang berdiam diri ketika anaknya sakit. Mereka akan segera mencari pertolongan, obat dan membantu anak mereka. Sekalipun anak yang sakit memberontak, jikalau orang tua mengetahui bahwa obat atau perawatan medis yang diperlukan dapat menyembuhkan anak mereka, maka dengan kasih mereka akan memberikan pertolongan itu kepada anaknya.
Demikian juga dengan ANAGKAZO. Kita tidak berdiam diri ketika diri kita sudah mulai marah-marah, mengeluh, malas, sakit hati, putus asa, kita harus segera memaksakan diri kita untuk jadi pelaku Firman. Kita harus segera bertobat, mengampuni, memperkatakan Firman atas persoalan kita, ANAGKAZO.
Demikian juga dengan ANAGKAZO kepada jiwa-jiwa yang sakit, berbeban berat, menuju kebinasaan kekal, putus asa .Bersaksilah, beritakanlah keselamatan kepada mereka, ANAGKAZO, baik atau tidak baik waktunya. Tuhan selalu menyertai pemberitaan Sdr.
ANAGKAZO tidak bertujuan untuk memaksakan agama dan kepercayaan. Bukan. Bukan itu.
Salam Kemenangan Iman!
Pribadi yang ANAGKAZO adalah pribadi yang memaksakan kebenaran Firman Tuhan, baik kepada diri sendiri dan orang lain.
Seperti orang tua yang tidak tinggal diam ketika anaknya sakit melainkan dengan segera memberikan obat, demikian juga anak Tuhan yang ANAGKAZO tidak berdiam diri ketika menyaksikan jiwa-jiwa "terjun" kedalaman neraka kekal, anak Tuhan perlu sekali dengan segera bersaksi dan memberitakan keselamatan kepada orang-orang yang belum diselamatkan.
Tentu tidak ada orang tua yang berdiam diri ketika anaknya sakit. Mereka akan segera mencari pertolongan, obat dan membantu anak mereka. Sekalipun anak yang sakit memberontak, jikalau orang tua mengetahui bahwa obat atau perawatan medis yang diperlukan dapat menyembuhkan anak mereka, maka dengan kasih mereka akan memberikan pertolongan itu kepada anaknya.
Demikian juga dengan ANAGKAZO. Kita tidak berdiam diri ketika diri kita sudah mulai marah-marah, mengeluh, malas, sakit hati, putus asa, kita harus segera memaksakan diri kita untuk jadi pelaku Firman. Kita harus segera bertobat, mengampuni, memperkatakan Firman atas persoalan kita, ANAGKAZO.
Demikian juga dengan ANAGKAZO kepada jiwa-jiwa yang sakit, berbeban berat, menuju kebinasaan kekal, putus asa .Bersaksilah, beritakanlah keselamatan kepada mereka, ANAGKAZO, baik atau tidak baik waktunya. Tuhan selalu menyertai pemberitaan Sdr.
II Timotius 4:2
Beritakanlah firman, siap sedialah baik atau tidak baik waktunya, nyatakanlah apa yang salah, tegorlah dan nasihatilah dengan segala kesabaran dan pengajaran.
ANAGKAZO tidak bertujuan untuk memaksakan agama dan kepercayaan. Bukan. Bukan itu.
ANAGKAZO adalah
untuk membawa lebih banyak jiwa untuk Kerajaan Sorga, membebaskan yang terikat dosa, menyembuhkan yang sakit, memberikan pengharapan pada yang putus asa bahkan menyelamatkan jiwa yang menuju pada kebinasaan.
Setiap alasan yang dipakai untuk menjauhkan kita dari ANAGKAZO adalah alasan yang diberikan musuh dengan tujuan menjauhkan kita dari kebenaran Firman dan mendekatkan kita pada kebinasaan.
Setiap alasan yang diberikan jiwa-jiwa untuk tidak menerima keselamatan dan kebenaran Firman adalah tipu muslihat musuh yang berusaha mengikat mereka erat-erat pada dosa dan neraka. Bahkan menarik kita juga supaya keluar dari jalan keselamatan dan jatuh dalam dosa.
Marilah kita berhenti memberi alasan dan menerima alasan, singsingkan lengan baju Sdr, mari kita bekerja keras untuk ANAGKAZO, untuk memperluas Kerajaan Sorga. Keluarlah dari zona nyaman Sdr. Ayo ANAGKAZO !!
Tuhan Yesus memberkati,
GKII Pusat Medan
Setiap alasan yang dipakai untuk menjauhkan kita dari ANAGKAZO adalah alasan yang diberikan musuh dengan tujuan menjauhkan kita dari kebenaran Firman dan mendekatkan kita pada kebinasaan.
Setiap alasan yang diberikan jiwa-jiwa untuk tidak menerima keselamatan dan kebenaran Firman adalah tipu muslihat musuh yang berusaha mengikat mereka erat-erat pada dosa dan neraka. Bahkan menarik kita juga supaya keluar dari jalan keselamatan dan jatuh dalam dosa.
Marilah kita berhenti memberi alasan dan menerima alasan, singsingkan lengan baju Sdr, mari kita bekerja keras untuk ANAGKAZO, untuk memperluas Kerajaan Sorga. Keluarlah dari zona nyaman Sdr. Ayo ANAGKAZO !!
Tuhan Yesus memberkati,
GKII Pusat Medan
No comments:
Post a Comment