Friday, February 14, 2014

Bangsa Israel Yang Menggerutu Dikutuk Tuhan

Haleluya para pejuang dan pemenang iman sekalian!
Salam Kemenangan Iman!

Ketika orang Israel mulai menggerutu dan mengatakan hal-hal yang MENURUT MEREKA BENAR tetapi SANGAT BERTENTANGAN dengan Firman Tuhan, pekerjaan Tuhan dan tentu saja maksud Tuhan dan rencana Tuhan.

Ul. 1:27-32
Kamu menggerutu di dalam kemahmu serta berkata: Karena TUHAN membenci kita, maka Ia membawa kita keluar dari tanah Mesir untuk menyerahkan kita ke dalam tangan orang Amori, supaya dimusnahkan. Ke manakah pula kita maju? Saudara-saudara kita telah membuat hati kita tawar dengan mengatakan: Orang-orang itu lebih besar dan lebih tinggi dari pada kita, kota-kota di sana besar dan kubu-kubunya sampai ke langit, lagipula kami melihat orang-orang Enak di sana.Ketika itu aku berkata kepadamu: Janganlah gemetar, janganlah takut kepada mereka;TUHAN, Allahmu, yang berjalan di depanmu, Dialah yang akan berperang untukmu sama seperti yang dilakukan-Nya bagimu di Mesir, di depan matamu,dan di padang gurun, di mana engkau melihat bahwa TUHAN, Allahmu, mendukung engkau, seperti seseorang mendukung anaknya, sepanjang jalan yang kamu tempuh, sampai kamu tiba di tempat ini.Tetapi walaupun demikian, kamu tidak percaya kepada TUHAN, Allahmu,

maka Tuhan mengambil 1 keputusan yang tegas yaitu :

"Menurunkan kutukan yang dahsyat bagi semua orang Israel, baik yang menggerutu maupun yang ikut-ikutan, bahkan yang tahu tapi tidak setuju dan yang tidak menggerutu sama sekali "

Ul. 1:34-35
Ketika TUHAN mendengar gerutumu itu, Ia menjadi murka dan bersumpah:
Tidak seorangpun dari orang-orang ini, angkatan yang jahat ini, akan melihat negeri yang baik, yang dengan sumpah Kujanjikan untuk memberikannya kepada nenek moyangmu,


Orang-orang yang TIDAK KENA HUKUMAN adalah orang yang PERCAYA KEPADA TUHAN dan MENGIKUTI KEHENDAK TUHAN dengan sepenuh hati

Ul. 1:36
kecuali Kaleb bin Yefune. Dialah yang akan melihat negeri itu dan kepadanya dan kepada anak-anaknya akan Kuberikan negeri yang diinjaknya itu, karena dengan sepenuh hati ia mengikuti TUHAN.

Satu pelajaran yang kita petik dari kejadian itu adalah mari kita MEMBUANG SEMUA KEBIASAAN MENGGERUTU & MENGKRITIK dari kehidupan kita agar kita terhindar dari kehidupan yang terkutuk!
Tuhan Yesus memberkati.

Salam Kemenangan Iman.
GKII Pusat Medan

No comments:

Post a Comment